
BBV Wates Gelar Forum Komunikasi Publik, Perkuat Pelayanan dan Apresiasi Pengguna Jasa
Wates, 8 Juli 2025 — Dalam rangka meningkatkan kualitas pelayanan publik dan memperkuat komunikasi dengan para pemangku kepentingan, Balai Besar Veteriner (BBV) Wates menggelar Forum Komunikasi Publik (FKP) pada Selasa, 8 Juli 2025. Kegiatan ini diadakan di Aula BBVet Wates dan dihadiri oleh berbagai unsur lintas instansi dan masyarakat pengguna layanan.
Forum ini melibatkan partisipasi aktif dari Ombudsman Republik Indonesia Perwakilan DIY, UPT lingkup Direktorat Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan, Polbangtan Yogyakarta Magelang, Balai Riset dan Monitoring Plasma Nutfah (BRMP) Jogja, Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Jogja, Balai Karantina Hewan, Ikan dan Tumbuhan (BKHIT), serta dinas yang membidangi fungsi peternakan dari berbagai kabupaten/kota di wilayah DIY, Jawa Tengah, dan Jawa Timur. Selain itu, turut hadir akademisi, mahasiswa, aparat desa, hingga perwakilan panti asuhan.
Forum ini menjadi ajang dialog terbuka antara BBVet Wates dan para pengguna layanan terkait peningkatan mutu pelayanan publik di bidang kesehatan hewan. Diskusi berlangsung hangat dan konstruktif, mencerminkan semangat kolaboratif dalam membangun pelayanan yang responsif, akuntabel, dan transparan. Ombudsman RI DIY turut memberikan pandangan strategis mengenai pentingnya kepatuhan terhadap standar pelayanan publik dan keterbukaan informasi.
Dalam kesempatan tersebut, BBVet Wates juga mensosialisasikan dua inovasi digital terbaru untuk mendukung peningkatan kualitas layanan, yaitu:
-
SIAP-PAK (Sistem Informasi dan Pemetaan Penyakit Hewan Konfirmatif): sistem ini memungkinkan pemetaan visual dan analisis data penyakit hewan yang telah terkonfirmasi di laboratorium, sehingga mendukung pengambilan keputusan cepat dan tepat dalam pengendalian penyakit hewan menular strategis.
-
SIDARA (Sistem Informasi dan Analisis Data Laboratorium): inovasi ini merupakan platform digital yang mendukung pengelolaan data hasil pengujian laboratorium secara real-time, terintegrasi, dan dapat diakses oleh pengguna layanan secara transparan dan efisien.
Kedua sistem ini diharapkan dapat mempercepat alur pelayanan, memperkuat keterbukaan informasi, serta memberikan nilai tambah bagi pengguna jasa, baik dari instansi pemerintah, perusahaan swasta, maupun masyarakat umum.
Sebagai bentuk apresiasi atas kontribusi para mitra, BBVet Wates juga memberikan penghargaan (award) kepada pengguna jasa terbaik, yang terdiri dari dua kategori:
-
Kategori Perorangan/Perusahaan Swasta, atas konsistensi dalam pengiriman sampel, ketertiban administrasi, dan kerja sama aktif dalam peningkatan mutu layanan.
-
Kategori Dinas Kabupaten/Kota, atas sinergi dan peran aktif dalam mendukung program pelayanan kesehatan hewan di wilayah masing-masing.
Kepala BBVet Wates dalam sambutannya menyampaikan bahwa Forum Komunikasi Publik ini adalah bentuk komitmen BBV Wates untuk terus memperbaiki dan menyesuaikan pelayanan dengan kebutuhan masyarakat. “Inovasi, kolaborasi, dan keterbukaan menjadi kunci untuk membangun kepercayaan dan efektivitas pelayanan publik yang berkelanjutan,” tegasnya.
Forum ini tidak hanya menjadi sarana evaluasi dan refleksi, tetapi juga menandai langkah maju BBVet Wates dalam memperkuat posisinya sebagai laboratorium rujukan nasional yang adaptif, profesional, dan berorientasi pada kepuasan pengguna jasa.