
BBV Wates Beserta Tim TPID DIY Memantau Ketersediaan Hewan Qurban
Kulon Progo, 20 Mei 2025– Menjelang Hari Raya Idul Adha, Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Kulon Progo bersama Tim Pengendalian Inflasi Daerah Istimewa Yogyakarta melakukan pemantauan ketersediaan dan kesehatan hewan kurban di Desa Sukoreno, Sentolo dan Desa Bumirejo, Lendah, Kabupaten Kulon Progo pada Selasa (20/5).
Dalam kegiatan ini, Balai Besar Veteriner Wates yang diwakili drh Basuki Rochmat dan Tim turut hadir bersama elemen yang membidangi Peternakan dan Kesehatan Hewan baik dari Provinsi maupun dari Kabupaten Kulonprogo,dan melakukan diskusi terkait situasi dan kondisi terkini menjelang Hari Raya Kurban dengan Olan Suparlan, S.Sos, Lurah Kalurahan Sukoreno yang juga merupakan peternak sekaligus pedagang sapi.
Kepala Biro Perekonomian dan Sumber Daya Alam (SDA) Setda DIY, Eling Priswanto didampingi drs Armansyah Gatot Subroto, Msi Kabag Perekonomian dan SDA Kulonprogo, menekankan bahwa aspek kesehatan hewan menjadi prioritas utama.
Kunjungan dan pemantauan tersebut dilakukan di dua tempat penampungan dan penyedia sapi kurban, yaitu di Kalurahan Sukoreno,Sentolo dengan kapasitas 150 ekor dan sudah terisi kuranglebih 125 ekor dengan jenis sapi terutama Sapi Bali. Sedangkan di tempat Bapak Paiman Kalurahan Bumirejo , Lendah kapasitas penampungan hingga 500 dan sudah terisi kuranglebih 400 ekor, dengan dominasi sapi Madura. Kedua peternak yang juga sekaligus pedagang tersebut, sudah melakukan koordinasi intensif dengan Puskeswan setempat untuk pemantauan kesehatan ternak-ternaknya.
"Harganya kisaran Rp 20 juta hingga Rp 30 juta (per ekor sapi, Red), kalau dibanding tahun sebelumnya naik sekitar Rp 1 juta hingga Rp 3 juta," ucap Eling Priswanto, Kordinator Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) DIY kepada media. "Kalau melihat stok dan minat masyarakat, harganya akan stabil hingga besok Idul Adha," lanjutnya.
Hasil pemantauan TPID DIY menunjukkan, stok hewan kurban di Kulon Progo terbilang cukup.
Langkah pemantauan oleh Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) DIY ini bertujuan untuk memastikan ketersediaan hewan ternak dalam memenuhi kebutuhan hewan kurban di Kulon Progo, cukup dalam jumlah dan terjamin kesehatannya. Kenaikan harga hewan kurban sampai saat kunjunngan masih dalam batas kewajaran.